Sepanjang Januari hingga Desember 2020, Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan telah memperbaiki 7.909 titik trotoar rusak yang tersebar di 10 wilayah kecamatan.
” Perbaikan terdiri dari pasang paving, kansteen, tali air dan turap”
Kasudin Bina Marga Jakarta Selatan, Heru Suwondo mengatakan, 7.909 titik lokasi trotoar yang telah diperbaiki total panjangnya mencapai sekitar 1.191.413,46 meter persegi. Perbaikan dilakukan dua tim dari tingkat kota (Tim Aji dan Ilham) serta tim satgas 10 kecamatan.
“Perbaikan terdiri dari pasang paving, kansteen, tali air dan turap, ” tutur Heru, Senin (11/1).
Heru mengungkapkan, perbaikan yang dilakukan merupakan hasil monitoring petugas di lapangan serta tindakan lanjut dari laporan masyarakat.
Dari 7.909 titik trotoar yang telah diperbaiki, beber Heru, 298 titik atau sepanjang 901,35 meter persegi dikerjakan Tim Aji dan 452 titik (963,90 meter persegi ) dilakukan Tim Ilham.
Kemudian perbaikan oleh personel Satgas Kecamatan Kebayoran Baru sebanyak 579 titik atau sepanjang 1.868,08 meter persegi, Kecamatan Pesanggrahan 171 titik (1.000, 57 meter persegi), Tebet 2.070 titik (3.814,69 meter persegi dan Kecamatan Pasar Minggu 739 titik atau sepanjang 555,49 meter persegi.
Selanjutnya Satgas Kecamatan Kebayoran Lama 675 titik ( 3.790,35 meter persegi), Cilandak 305 titik ( 1.171.7 meter persegi), Pancoran 565 titik (1.429,03 meter persegi, Mampang Prapatan 613 titik (1.549,91 meter persegi), Setiabudi 1.308 titik (3.331,03 meter persegi) dan Satgas Kecamatan Jagakarsa 134 titik atau sepanjang 501,80 meter persegi.
“Perbaikan kami lakukan dalam rangka memberikan keamanan dan kenyamanan pada pejalan kaki. Selain itu juga agar trotoar jadi bagus dan indah,” tandasnya.
(bj/bi)