Beritaindonesia.id, JAKARTA — Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga, menegaskan niatnya untuk mewujudkan pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2021. Dia pun menepis laporan yang menyebut Pemerintah Jepang akan membatalkan perhelatan akbar olahraga itu karena pandemi Covid.
Di hadapan Parlemen Jepang, Jumat (22/1/2021) waktu setempat, Suga mengatakan, pemerintah pusat akan bekerja sama dengan pemerintah daerah di Tokyo serta Komite Olimpiade Internasional untuk merealisasikan rencana tersebut.
Olimpiade Tokyo seharusnya digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2020, namun terpaksa ditunda hingga 2021.
Meski sebagian besar wilayah Jepang sedang berada dalam keadaan darurat Covid-19, kata Suga, penyelenggara Olimpiade Tokyo tetap konsisten dan berjanji tak akan membatalkan pesta olahraga yang dijadwalkan dibuka pada 23 Juli 2021 itu.
Juru bicara Pemerintah Jepang mengatakan, isu pembatalan Olimpiade Tokyo seperti diwartakan The Times tidaklah benar. Media itu menyebut Jepang ingin menjadwalkan ulang olimpiade.
The Times mengatakan bahwa Pemerintah Jepang tak akan menyelenggarakan Olimpiade Tokyo tahun ini karena Covid-19. “Kami dengan tegas membantah laporan itu,” kata Wakil Ketua Sekretaris Kabinet Suga, Manabu Sakai, dalam konferensi pers, Jumat (22/1/2021), dikutip Reuters.
Cara Bikin Edamame Salad, Menu Jepang yang Menyehatkan Penyelenggara Olimpiade Tokyo juga membantah laporan itu. Mereka menyatakan, semua mitra acara termasuk pemerintah Jepang dan Komite Olimpiade Internasional, akan fokus sepenuhnya untuk menjadi tuan rumah tahun ini.